Jumat, 27 Februari 2009

Nabi Isa AS Tidak Disalib kok...

Al-Qur'an menerangkan dalam surat An Nisaa':157 bahawa Nabi Isa tidaklah dibunuh mahupun disalib oleh orang-orang Kafir. Adapun yang mereka salib adalah orang yang bentuk dan rupanya diserupakan oleh Allah SWT seperti Nabi Isa as.(sebahagian ulama berpendapat orang yang diserupakan adalah muridnya yang mengkhianatinya yang bernama Yudas Iskariot).

Dan kerana ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putera Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahawa yang mereka bunuh itu adalah Isa. (An Nisaa' : 157).

"Nabi Isa diselamatkan oleh Allah SWT dengan diangkat ke langit"

Nabi Isa as. diselamatkan oleh Allah SWT. dengan cara diangkat ke langit dan ditempatkan disuatu tempat yang hanya Allah SWT yang tahu. Al Qur'an menjelaskan tentang peristiwa penyelamatan ini.

Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (An Nisaa':158).
Berdasarkan kepada ayat yang sama, sebahagian kecil umat Islam pula yang berpendapat bahawa Nabi Isa as diselamatkan dari kematian di tiang salib, kemudian telah wafat sewajarnya manusia, dengan demikian darjat baginda telah ditinggikan oleh Allah SWT dengan terhindar dari kematian di tiang salib.

Walaubagaimanapun, sebilangan besar umat Islam mempercayai Nabi Allah Isa telah diangkat beserta dengan jasad-jasadnya sekali ke Sisi-Allah.Hal ini berdasarkan kepada peristiwa yang berlaku ketika Nabi Allah Isa bersama kaum Hawariyyun (12 orang) menjamah makanan moreh terakhir bersama dalam peristiwa (the last supper). Pada waktu itu Nabi Isa ada menyebutkan yang salah seorang dari kaum Hawariyyun akan mengkhianatinya .

Dan tatkala ketika Nabi Isa bersama dengan kaum Hawariyyun di (Taman Gethsamani, BaitulMaqdis, jerusalem) selepas makan moreh(untuk bertahannuth, bertaqarrub, bertasbih, dan berdoa kepada Allah) datang salah seorang dari kaum hawariyyun kepada Nabi Allah Isa yang digelar judas iscariot, cuba untuk membisikkan sesuatu kepada nabi Allah Isa, sekumupulan kecil dari tentera Rom turut hadir dan menunggu diluar Taman Gethsamani bagi memastikan orang yang pertama yang keluar dari taman itu adalah Isa AlMasih yang dimaksudkan.Namun kuasa Allah Yang maha Tinggi dan Terpuji serta kasih kepada Rasul dan hambanya, Allah telah menyelamatkan Nabi Isa ke langit dan serta merta menukarkan paras rupa Yudas supaya seiras dengan raut wajah Nabi Isa. Apabila tentera Rom mendapati bahawa orang yang keluar dari taman itu adalah berparas rupakan seseorang yang mirip dengan Isa putera Maryam, mereka menangkap Yudas dan dibawa ke muka pengadilan supaya dapat disalibkan.

Namun begitu, para pembesar Israel, Kesyatria Rom dan majlis kehakiman benar-benar bertelagah dan berasa was-was adakah orang yang dimaksudkan itu adalah Isa atau orang lain, hal ini kerana walaupun mukanya mirip muka Isa , namun perwatakan orang itu amat berbeza sekali dengan Nabi Isa. 11 orang kaum Hawariyyun yang lain pada peristiwa itu telah pun berpisah dan melarikan diri bagi mengelakkan diri mereka dikesan oleh para pembesar Israel . Namun tidak berapa lama kemudian mereka bertemu semula untuk memastikan diantara mereka sentiasa mempraktikkan segala ilmu duniawi dn ukhrawi yang telah diajarkan oleh Nabi Isa sebelumnya. Serta mereka mengharapkan kedatangan pemimpin yang masyhur yang dijanjikan kedatangannya oleh Allah iaitu Nabi Muhammad Rasullullah.

Copy : Google.com

TNI Belajar Hukum Perang

TNI terus meningkatkan pemahaman mengenai hukum perang (humaniter). Menurut Wakil Asisten Operasi Panglima TNI Laksma Marsetio, langkah tersebut dilakukan agar dalam penugasan militer prajurit dapat lebih menghormati perang dan tidak mengabaikan hak asasi manusia (HAM).

“Kami tak ingin kesalahan masa lalu terulang,” katanya usai membuka workshop penggunaan kekuatan dalam operasi keamanan internal dan kontra-insurgensi di Jakarta, Selasa (25/11).

Pertemuan yang juga digagas Komite Internasional Palang Merah itu dihadiri perwira militer dan polisi tujuh negara Asia Pasifik, yakni Indonesia, Brunei, Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Jepang.

Dia mengakui, TNI digunakan sebagai alat represif penguasa saat Orde Baru. Pelanggaran HAM kerap kali dilakukannya. Untuk itu, sejak tahun 2000, TNI telah bekerja sama dengan Komite Internasional Palang Merah yang berkedudukan di bawah PBB dalam setiap penugasannya. Baik di daerah konflik maupun personel yang dikirim dalam misi perdamaian PBB. Bahkan, 2003 lalu, telah dikeluarkan buku panduan bertempur dan berperang dengan benar.

“Kalau dulu kami berperang itu selalu sesuka hati, sekarang tidak lagi,” kata Marsetio.

Dia menjamin, saat ini semua tindakan dan kekuatan yang digelar TNI sudah berdasarkan Konvensi Genewa. Alasannya, setelah pemerintah merafitikasi konvensi mengenai HAM tersebut, otomatis Indonesia harus bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pendidikan, sosialisasi, dan pengajaran hukum internasional tentang humaniter.

Perwakilan Komite Internasional Palang Merah di Indonesia Vincent Nicod menambahkan, hukum humaniter internasional yang sangat erat dengan tugas TNI sehari-hari tidak mudah dipelajari. Terlebih ketika operasi dilaksanakan, menerapkannya dalam konteks kekerasan dan konflik bersenjata dalam negeri.

“Tingkat kesulitas praktis yang dihadapi cukup tinggi,” katanya. Karena itu, harus dipikirkan cara terbaik mengintegrasikan pemahaman ini ke dalam pelatihan dan prosedur militer,” katanya.

Di Surabaya, diadakan sosialisasi buku saku hukum humaniter internasional dan HAM di Markas Komando Armada RI Kawasan Timur. Dalam sambutannya, Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Tedjo Edhy Purdijatno menyebutkan buku saku menjadi pedoman bagaimana berperang yang benar dan berpenghormatan, perlindungan terhadap HAM yang melekat pada diri manusia, bersifat universal, langgeng serta dijamin penegakannya.

“Karena itu, tidak boleh dilanggar siapa pun termasuk prajurit TNI,” katanya dalam siaran pers yang diterima redaksi.

Kamis, 26 Februari 2009

Love Kangen Band !!!


Album Pertama
Berjudul Usai Sudah
Hits Album : Semuanya...

Minggu, 22 Februari 2009

Met Ultah Karisma



Selamat Ulang Tahun adikku Karisma yang ke-3. Pada tanggal 20 Februari 2009 Karis berulang tahun yang ke-3. Ulang tahun ini dirayakan di Panti Asuhan Yatim Putri di Jalan Pramuka.
Moga-moga panjang umur, tidak bandel, tidak nakal, masuk syurga, jadi anak sholeha.
Kemarin banyak yang memberi kado/hadiah kepada Karis, aku memberi Buku Gambar, Pita, Tempelan kaca.

Kamis, 19 Februari 2009

PuisiQ

Sebelum cinta menemuiku,
Selama pintu hati masih terbuka,
Sebelum mata hati bisu,
Selama itu pula ku harus pahami cinta.

Entah apa yang terjadi dalam diriku,
Mengubah jalan pikiranku,
Mengubah jalan hidupku,
Mengubah sikap kasar dalam diriku,
Perubahan sangat berarti bagiku.

Percikan Cinta Dari Engkau,...

Copy left BY: google.com

Kamis, 05 Februari 2009

Keluargaku


inilah foto keluargaku. aku bersama papi, mamah, adikku karis di kamer ortuku.

Puisiku "karyaku"

Tak mengenal ras dan bahasa
Jangan pandang ia dari warna
Papa dan kaya bukan bencana
Susah dan senang lalui cerita

Terdiam kita dalam kesunyian
Merenung ia tak kunjung datang
Menangisi kenangan mati dijalan
Seribu keceriaan tak terlupakan

Jagalah kesucian dari sang hitam
Lebih dan kurang jadi bimbingan
Menutupi fitnah jangan berjalan
Jauhkan beban dari sang kelam

Mengapa kita mengotorinya
padahal suci didepan mata
Mengapa hati mesti dikhianati
Bila sang raja benar mengarahi
Copyleft http://www.kumpulan-puisi.com

fasilitas SDKU = SDMSPN

LAB. KOMPUTER
Laju perkembangan dan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi sangat cepat. Hampir di setiap kantor, perusahaan ataupun lembaga pendidikan semuanya menggunakan komputer sebagai alat untuk menyimpan dan mengolah data. Bagi mereka yang tidak menguasai bahasa komputer maka mereka tidak akan mampu berbuat apa-apa ketika dihadapkan pada pekerjaan yang membutuhkan keahlian dalam bidang komputer.

selengkapnya>>
LAB. BAHASA
Bahasa asing merupakan dasar bagi pengembangan keilmuan. Ia merupakan kunci pembuka ilmu pengetahuan bagi anak didik. Sadar akan hal itu, maka pengajaran bahasa asing sangat ditekankan di SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta. Pengajaran bahasa Arab pada tahun 1994 mulai diberlakukan mulai kelas empat dan bahasa Inggris pada tahun 1985 mulai diajarkan sejak kelas satu sekolah dasar.

selengkapnya>>

Copyleft http://www.sdmuhsapen-yog.sch.id

Gunung2 dipulau jawa

Gunung Merapi, Mount Merapi dalam bahasa Inggrisnya, adalah sebuah gunung yang masih aktif terletak di antara Jawa Tengah dengan Yogyakarta. Pada saat ini, Gunung Merapi statusnya masih aktif normal. Tau maksudnya???? Maksudnya status Merapi tidak harus terlalu di waspadai seperti jaman Merapi masih mengeluarkan Lava. Sampai sekarang, masih banyak villa yang ada di sekitar Gunung Merapi pada ketinggian 1700 M. Jelas disana sangat dingin. Biasanya orang- orang yang mempunyai villa- villa disana banyak yang beralasan karena terhimpit masalah ekonomi sehingga para pemilik villa- villa beraksi nekad membangun villa- villa mereka. Walaupun status siaga pada Gunung Merapi seperti lava yang keluar, awan panas, dan lain- lain yang menunjukkan status siaga pada gunung ini.
Pada sekitar tahun 1994, ada kira- kira 43 orang meninggal dunia terkena "Wedhus Gembel".
Gunung Merbabu, Mount Merbabu dalam bahasa Inggrisnya, adalah sebuah gunung yang sudah tidak aktif. Gunung ini sudah biasa untuk para penjelajah karena arenanya yang lumayan menantang. Tapi, tidak biasa untuk ini....... Mengapa??? Karena jarang- jarang orang yang melihat pemandangan Gunung Merababu dari Gunung Merapi yang katanya lebih memuaskan dan indah. Apa lagi waktu petang sungguh- sungguh indah melihat matahari terbenam.
Gunung Merbabu (juga di sebut Damalung) adalah gunung berapi yang bejenis Strato, yang terletak secara geografis pada 7,5 derajat LS dan 110,4 derajat BT. Secara administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah timur dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah barat, Propinsi Jawa Tengah.
Gunung ini pernah meletus pada tahun 1560, 1570, dan 1797. Setelah itu statusnya menjadi tidak aktif.

Gunung Slamet merupakan sebuah gunung berapi yang terdapat di Pulau Jawa, Indonesia. Gunung Slamet mempunyai ketinggian setinggi 3,432 meter. Gunung ini berada di perbatasan Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.

Di kaki gunung ini terdapat sebuah kawasan wisata bernama Baturraden atau Batur Raden. Kawasan wisata ini biasa dicapai orang dari kota Purwokerto, ibukota Kabupaten Banyumas.

Gunung Slamet merupakan salah satu gunung yang menjadi tujuan ekspedisi para pendaki, baik dari wilayah setempat maupun wilayah lainnya. Gunung ini mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.

Gunung Slamet terletak di perbatasan Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas, dan Brebes. Dengan posisi geografis 7°14,30' LS dan 109°12,30' BT serta ketinggian 3432m dpl, membuatnya merupakan gunung berapi yang tertinggi di daerah Jawa Tengah. Gunung ini mempunyai empat kawah di puncaknya. Gunung yang berada di sebelah utara kota Purwokerto dan di sebelah barat kota Purbalingga ini juga mempunyai beberapa sumber air panas.

Nama Gunung

Dalam buku yang berjudul "Three Old Sundanese Poems", terbitan KITLV Leiden tahun 2006, J. Noorduyn menyebutkan bahwa nama gunung Slamet adalah relatif baru yaitu saat masuknya Islam ke Jawa. Dengan merujuk kepada naskah kuno Sunda Bujangga Manik, J Noorduyn menuliskan bahwa nama lama dari gunung ini adalah Gunung Agung.

Jalur pendakian

Jalur pendakian standar adalah dari Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga. Jalur populer lain adalah dari Baturraden.

Pendakian Gunung Slamet dikenal cukup sulit karena hampir di sepanjang rute pendakian tidak ditemukan air, walaupun ada itu juga merupakan genangan air. Kepada pendaki sangat disarankan untuk membawa persediaan air yang cukup dari bawah. Faktor lain adalah kabut. Kabut di Gunung Slamet sangat mudah berubah-ubah dan pekat. Tetapi Jika anda melewati jalur bambangan, mungkin masalah air tidak terlalu sulit. Memang para pendaki harus banyak membawa air dari bawah, tetapi sesampainya di pos V atau tepatnya di pos samhyang rangkah akan terdapat sungai kecil yang letaknya tepat berada di bawah pos V.
Ini adalah foto gunung bromo yang ketinggiannya mencapai 2, 392 meter diatas permukaan laut atau mdpl. Gunung ini memiliki panorama laskap pegunungan yang sangat spektakuler terkenal di seluruh dunia, termasuk dalam katagori pemandangan menarik di Indonesia. Gunung Bromo termasuk dataran tinggi tengger yang berbentuk kubah lava lautan pasir yang di temani tiga gunung yaitu gunung Batok, gunung Kursi, dan gunung Semeru.

copy left : rimbang's blogger

Meniti Hari

Dalam meniti hari
beningnya cahaya pagi
selembut sutera kasih
kicau burung menyeri
jernih embun memikat hati
kasihmu nan syahdu
utusan laguan rindu
mengalun lena mimpiku..

Dalam meniti dhuha
ku masih disejadah
tanganku tadah memohon doa
andai rezeki di langit turunkanlah
andai rezeki dibumi keluarkanlah
andai jauh dekatkanlah
andai susah mudahkanlah
Engkaulah yang maha pemurah

Dalam meniti dinihari
telah jauh ku melangkah
peluh memercik sudah
terik membahang di kepala
ada hikmah dalam nikmatNya
ada nikmat dalam rahmatNya
ada limpahan kasih sayangNya
ada mutiara takwa dalam redha

Dalam menunggu sore ini
biar usah kita nyatakan
ketulusan bukan pada ungkapan
biar usah banyak bicara
andai ia menyiat luka jiwa
biar ku simpan di hati ini
ku pasti Allah mengetahui
betapa ku mengingati dan merindui..

Dalam menanti senja
tetiba gerimis menyapa
usahlah rajuk membuta
usahlah lagi prasangka
ku masih setia menanti
cantiknya kunjungan pelangi
meski sekejap aku redha
kerana telah tersurat sudah..

copy left : rimbang's blogger

Pengubahan taurat oleh Yahudi

Dan di antara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab (Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga. Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang menulis Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya: “Ini dari Allah”, (dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang ditulis oleh tangan mereka sendiri, dan kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang mereka kerjakan. (QS. Al-Baqarah: 78-79)

Ada beberapa hal yang perlu dilihat dalam pengubahan Taurat oleh Yahudi. Di antaranya adalah bahwa kebanyakan Yahudi, di masa menjelang dan ketika Taurat diturunkan, adalah buta huruf. Mereka diperbudak oleh bangsa Mesir hingga tidak memiliki kesempatan untuk belajar baca-tulis. Mereka menjaga ajaran agama dengan tradisi lisan. Sayangnya, para pendeta Yahudi bukanlah orang-orang yang menjaga ajaran Tuhan yang haqiqi. Mereka lebih cenderung kepada ajaran pagan yang mereka tiru dari bangsa-bangsa non-Yahudi. Ketika Nabi Musa masih hidup saja, mereka sudah memperlihatkan kedurhakaannya, apalagi ketika Nabi Musa telah wafat. Sewaktu Nabi Musa meninggalkan mereka selama 40 hari 40 malam untuk beribadah di bukit Sinai, mereka malah membuat patung anak sapi dari emas.

Dan Kami seberangkan Bani Israil ke seberang lautan itu, maka setelah mereka sampai pada suatu kaum yang tetap meyembah berhala mereka, Bani Israil berkata: “Hai Musa, buatlah untuk kami sebuah tuhan (berhala) sebagaimana mereka mempunyai beberapa tuhan (berhala).” Musa menjawab: “Sesungguhnya kamu ini adalah kaum yang tidak mengetahui (sifat-sifat Tuhan).” Sesungguhnya mereka itu akan dihancurkan kepercayaan yang dianutnya dan akan batal apa yang selalu mereka kerjakan. (QS. Al A’raaf: 138-139)

Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (akan memberikan Taurat, sesudah) empat puluh malam, lalu kamu menjadikan (patung emas berbentuk) anak lembu (sebagai sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang zalim. (QS. Al-Baqarah: 51)

Kemudian Musa kembali kepada kaumnya dengan marah dan bersedih hati. Berkata Musa: “Hai kaumku, bukankah Tuhanmu telah menjanjikan kepadamu suatu janji yang baik? Maka apakah terasa lama masa yang berlalu itu bagimu atau kamu menghendaki agar kemurkaan dari Tuhanmu menimpamu, lalu kamu melanggar perjanjianmu dengan aku?.” Mereka berkata: “Kami sekali-kali tidak melanggar perjanjianmu dengan kemauan kami sendiri, tetapi kami disuruh membawa beban-beban dari perhiasan kaum itu, maka kami telah melemparkannya, dan demikian pula Samiri melemparkannya”, kemudian Samiri mengeluarkan untuk mereka (dari lobang itu) anak lembu yang bertubuh dan bersuara, maka mereka berkata: “Inilah Tuhanmu dan Tuhan Musa, tetapi Musa telah lupa.” (QS. Thahaa: 86-88)

Para pendeta yang lebih cenderung kepada agama pagan ini kemudian menyusupkan ajaran-ajaran berhala ke dalam Taurat setelah Nabi Musa wafat. Bani Israil yang tidak bisa baca-tulis percaya saja bahwa yang diajarkan para pendeta itu adalah berdasarkan Kitab Taurat yang asli. Padahal mereka belum pernah membaca Kitab Taurat yang asli. Sesungguhnya, apa yang mereka dengar dari para pendeta itu adalah Kitab Taurat yang telah dibumbui dengan dongeng dan mitos penyembah berhala. Lagi pula, bani Israil memang menyukai ajaran yang demikian. Ajaran para pendeta sangat sesuai dengan hawa nafsu mayoritas bani Israil.

KABBALAH

Arti kata Kaballah adalah “tradisi lisan”. Berbagai ensiklopedia dan kamus mendefinisikannya sebagai suatu cabang mistik agama Yahudi dan hanya dipahami sedikit orang. Menurut definisi ini, Kabbalah mempelajari arti tersembunyi dari Taurat dan naskah agama Yahudi. Tetapi, ketika kita mengkaji masalah ini lebih dekat, kita menemukan berbagai faktanya adalah sesuatu yang sama sekali berbeda. Fakta-fakta ini membawa kita kepada kesimpulan bahwa Kabbalah adalah suatu sistem yang berakar kepada penyembahan dan pemujaan berhala; bahwa ia ada sebelum Taurat, dan menjadi tersebar luas bersama agama Yahudi setelah Taurat diturunkan.

Ahli sejarah Prancis, Gougenot des Mousseaux, menjelaskan bahwa Kabbalah memang jauh lebih tua daripada agama Yahudi. Ahli sejarah Yahudi Fabre d’Olivet menyebutkan bahwa Kabbalah berasal dari Mesir Kuno. Menurut penulis ini, Kabbalah mengakar hingga ke Mesir Kuno. Kabbalah merupakan suatu tradisi yang dipelajari oleh sebagian pemimpin Bani Israil di Mesir Kuno, dan diteruskan sebagai tradisi dari mulut ke mulut, dari generasi ke generasi.

Mesir Kuno dengan para fir’aunnya adalah salah satu peradaban tertua di dunia; juga yang paling penindas. Monumen-monumen megah yang masih tersisa dari Mesir Kuno — berbagai piramid, sphinx, dan obelisk — dibangun oleh ratusan ribu budak, yang bekerja hingga hampir mati, di bawah lecutan cambuk dan ancaman kelaparan. Para Fir’aun, penguasa absolut di Mesir, ingin direpresentasikan sebagai dewa dan disembah oleh manusia.

Di dalam Al-Qur`an, di dalam kisah Musa, kita memperoleh informasi penting tentang sistem di Mesir. Ayat-ayat tersebut mengungkapkan bahwa terdapat dua titik fokus kekuatan di Mesir: Fir’aun dan dewan pembesarnya. Dewan ini memiliki pengaruh penting terhadap Fir’aun. Fir’aun sering berkonsultasi dengan mereka dan senantiasa mengikuti anjuran mereka. Ayat yang dikutip di bawah menunjukkan pengaruh dewan ini terhadap Fir’aun:

Pemuka-pemuka kaum Fir’aun berkata: “Sesungguhnya Musa ini adalah ahli sihir yang pandai yang bermaksud hendak mengeluarkan kamu dari negerimu”. (Fir’aun berkata): “Maka apakah yang kamu anjurkan?” Pemuka-pemuka itu menjawab: “Beri tangguhlah dia dan saudaranya serta kirimlah ke kota-kota beberapa orang yang akan mengumpulkan (ahli-ahli sihir), supaya mereka membawa kepadamu semua ahli sihir yang pandai”. (QS. Al-A’raaf: 109-112)

Patut diperhatikan bahwa perkataan tersebut diutarakan oleh suatu dewan yang menasihati Fir’aun, yang menghasutnya melawan Musa, dan merekomendasikan kepadanya metode-metode tertentu. Jika kita amati catatan sejarah Mesir, kita melihat bahwa dua komponen utama dewan ini adalah tentara dan pendeta.

Tentara merupakan kekuatan militer utama dari rezim Fir’aun. Tetapi, kita mesti mengamati lebih dekat lagi peranan para pendeta. Para pendeta Mesir Kuno merupakan golongan yang disebutkan di dalam Al Quran sebagai ahli-ahli sihir. Mereka merepresentasikan sekte yang mendukung rezim. Mereka dipercayai memiliki kekuatan khusus dan menguasai pengetahuan rahasia. Dengan otoritas ini mereka mempengaruhi rakyat Mesir, dan mengukuhkan posisi mereka di dalam pemerintahan Fir’aun. Golongan ini, yang diketahui dari catatan sejarah Mesir sebagai “Para Pendeta Amon”, memusatkan perhatian mereka untuk mempraktikkan ilmu sihir dan memimpin sekte pagan mereka; selain itu, mereka juga mempelajari beragam ilmu pengetahuan seperti astronomi, matematika, dan geometri.

Golongan pendeta ini adalah sebuah ordo tertutup yang memiliki (begitu yang mereka anggap) pengetahuan khusus. Ordo semacam ini biasanya dikenal sebagai organisasi esoterik. Di dalam majalah bernama Mason Dergisi (Jurnal Masonik), terbitan yang tersebar di antara pengikut, secara khusus disebutkan tentang pendeta-pendeta Mesir Kuno.

Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan itulah yang kafir (mengerjakan sihir). (QS. Al-Baqarah: 102)

Dari ayat di atas kita dapat melihat bahwa bani Israil terus melakukan sihir hingga ke zaman setelah Nabi Sulaiman wafat. Mereka terus mempraktikkan ajaran Kabbalah dan terus-menerus menambahkan ayat-ayat setan ke dalamnya.

Ajaran Kabbalah ini telah mempengaruhi ajaran Yahudi dan Taurat. Dan Taurat sebagai bagian dari Alkitab, tentunya juga telah menjerat pemeluknya ke dalam kesesatan. Maka tidak aneh jika Paus Benedict XVI justeru menghujat Nabi Muhammad saw, dan bukannya menghujat tentara Israel yang jelas-jelas penyembah Setan. Coba Anda lihat situs yang berisi simbol-simbol Masonic dengan mengklik ‘New World Order’ pada Blogroll. Ternyata, baik Masonic maupun Kristian, sesungguhnya mereka menyembah Dewa Matahari.

Copy left : hotarticle.com

Apa sich... Yahudi itu??

Yahudi ialah sebuah istilah yang sedikit rancu sebab bisa merujuk kepada sebuah agama atau suku bangsa. Jika dilihat berdasarkan agama, istilah ini merujuk kepada umat agama Yahudi, tidak peduli apakah mereka keturunan Yahudi atau tidak.

Berdasarkan etnisitas, kata ini merujuk kepada keturunan Eber (Kejadian 10:21) atau Yakub, anak Ishak, anak Abraham (Ibrahim) dan Sarah. Etnik Yahudi juga termasuk Yahudi yang tidak memegang kepada agama Yahudi tetapi beridentitas Yahudi dari segi tradisi.

Agama Yahudi ialah kombinasi antara agama dan suku bangsa. Agama Yahudi dibahas lebih lanjut dalam artikel agama Yahudi; artikel ini hanya membahas dari segi suku bangsa saja. Kepercayaan semata-mata dalam agama Yahudi tidak menjadikan seseorang menjadi Yahudi. Di samping itu, dengan tidak memegang kepada prinsip-prinsip agama Yahudi tidak menjadikan seorang Yahudi kehilangan status Yahudinya. Tetapi, definisi Yahudi undang-undang kerajaan Israel tidak termasuk Yahudi yang memeluk agama yang lain.

Copy left : Wikipedia.com

Rabu, 04 Februari 2009

Daftar Partai Politik 2009

1.Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
2.Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB)*
3.Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI)
4.Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN)
5.Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
6.Partai Barisan Nasional (Barnas)
7.Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)*
8.Partai Keadilan Sejahtera (PKS)*Partai Bersih Koruptor!!!
9.Partai Amanat Nasional (PAN)*
10.Partai Perjuangan Indonesia Baru (PIB)
11.Partai Kedaulatan
12.Partai Persatuan Daerah (PPD)
13.Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)*
14.Partai Pemuda Indonesia (PPI)
15.Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNI Marhaenisme)*
16.Partai Demokrasi Pembaruan (PDP)
17.Partai Karya Perjuangan (PKP)
18.Partai Matahari Bangsa (PMB)
19.Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI)*
20.Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK)*
21.Partai Republika Nusantara (RepublikaN)
22.Partai Pelopor*
23.Partai Golongan Karya (Golkar)*
24.Partai Persatuan Pembangunan (PPP)*
25.Partai Damai Sejahtera (PDS)*
26.Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBK Indonesia)
27.Partai Bulan Bintang (PBB)*
28.Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)*
29.Partai Bintang Reformasi (PBR)*
30.Partai Patriot
31.Partai Demokrat*
32.Partai Kasih Demokrasi Indonesia (PKDI)
33.Partai Indonesia Sejahtera (PIS)
34.Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU)
41.Partai Merdeka
42.Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI)
43.Partai Sarikat Indonesia (PSI)
44.Partai Buruh

Partai Keadilan Sejahtera (8)

Terasa aneh terdengar jika kader PKS dikatakan militansinya tinggi. Sejauh ini idealism PKS belum apa-apa dibandingkan dengan persoalan bangsa yang kian krusial.
PK-Sejahtera Online: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum sepenuhnya bersih, karena PKS merupakan kumpulan manusia biasa yang mencoba berperan untuk merubah bangsa ini menjadi jauh lebih baik. Demikian benang merah yang terungkap dalam diskusi membedah militansi kader PKS, Kamis (29-01), di pelataran kantor PKS Lampung, yang terletak dibilangan jalan Untung Suropati, Rajabasa, Bandar Lampung.Pada diskusi itu menghadirkan dari unsur pers Bambang Eka Wijaya, unsur akademisi Budi Kurniawan dan ketua umum PKS Lampung Ahmad Jajuli. Menurut Humas PKS Lampung Ade Utami Ibnu, diskusi akan diadakan setiap pecan dengan tema dan narasumber yang berbeda dan paling kompeten mengungkap dan mengupas tentang PKS.Menurut Ahmad Jajuli, terasa aneh terdengar jika kader PKS dikatakan militansinya tinggi. Sejauh ini idealism PKS belum apa-apa dibandingkan dengan persoalan bangsa yang kian krusial. “Rasanya tidak tepat kalau seluruh elemen bangsa ini menggantungkan harapan tinggi pada PKS,” kata Jajuli. Persoalan bangsa ini bisa terselesaikan apabila seluruh elemen bangsa bersatu bahu membahu, kerjasama dan tidak saling menjatuhkan satu sama lainnya.Jajuli juga memaparkan rahasia mengapa kader PKS bisa dikatan militan. “PKS selalu menanamkan pada kadernya bahwa PKS adalah partai dawah dan orientasinya adalah akhirat,” tambah Jajuli. Dokrin-dokrin ini hanya bisa diserapi oleh orang-orang yang memiliki pemikiran yang sama dan hanya bisa ditransfer lewat pengajian atau liqoan yang diikuti kader setiap sepekan sekali.Ia menambahkan, akan terasa sulit jika ada pihak lain yang coba mengamati PKS namun tidak terjun dan masuk langsung ke dalam kultur PKS. “Pemahaman ini hanya bisa dirasakan, tidak bisa diterjemahkan dalam bentuk kata-kata,” ujar ketua umum PKS Lampung. Menurutnya, PKS bukan sekadar partai politik saja, ada gerakan social, ekonomi, budaya dan sebagainya. Semua ini terangkum dalam PKS.Selain dokrin tujuan akhir hidup manusia adalah akhirat, Jajuli juga mengatakan, kader PKS selalu ditanamkan bahwa dalam kehidupan semua manusia harus punya nilai manfaat bagi orang, beriman pada Allah dan tetap Istiqomah. Masih menurut Jajuli, ketika ada satu organisasi atau pengkaderan yang orientasi akhirnya bukan akhirat, maka pengkaderan tersebut akan gagal dan sia-sia.Pada akhir sesi diskusi tersebut Jajuli mengatakan sejauh ini PKS merasa sudah sampai pada pematangan proses bukan paling matang proses dawahnya. PKS siap bekerjasama dengan siapapun dan toleran terhadap perbedaan-perbedaan yang ada.
Sementara Bambang Eka Wijaya menambahkan, kunci dari militansi kader PKS adalah percaya akan kebenaran misi yang diusung partai dan ikhlas. “Ikhlas karena PKS adalah partai dawah dan tidak akan keluar dari koridor yang telah ditentuka